23 Desember 2017

Selamanya
Sampai kita tua
Sampai jadi debu
Ku di liang yang satu
Kau di sebelahmu

Self reminder - btw ini nulisnya awal desember

Jadi orang itu harus mau berjuang. Mau tua mau muda ya berjuang. Dengan tarafnya masing masing. Aku kuliah ya berjuang biar bjsa lulus cepet lalu kerja biar ga jadi beban orang tua. Nanti setelah lulus atau kalau sudah nikah ya berjuangnya beda lagi.

Masih alhamdulillah orang tua berkecukupan. Saya ga pernah susah sampai ga makan. Tapi namanya uang pasti ada aja kurangnya. Bisa makan tapi masih bisanya makan warteg ga bisa makan di sushi tei pake duit sendiri. Tapi alhamdulillah kalo sama orang tua masih bisa dibayarin makan enak. Duit jajan sebulan sekian juta. Ya berarti duit kita segitu. Gaji orang tua puluhan juta ya punya dia. Asal aku dikasih makan sama uang kuliah ya orang tua ga harus ngasih apa apa lagi. Tapi alhamdulillah orang tuaku baik masih ngasih fasilitas ini itu.

Tapi aku bukan ngga berjuang. Aku bukan anak yang kerjanya foya foya ga mau kuliah kok. Aku tau duit orangtuaku ada batasnya. Aku bukan anak bill gates yang duitnya ga abis abis. Aku punya temen yang hidupnya susah, sampe ga makan kalo duitnya abis. Punya juga banyak duit sampe bisa dugem terus dan makan di restaurant pake duit jajan sendiri. Aku mau dugem. Tapi dugem itu mahal. Satu malem aja bisa abis minimal 300 ribu. Minimal loh itu. Temenku yang kaya mungkin abis 3 jutaan.

Oia berjuang. Jadi aku juga berjuang, biar bisa mendapat kehidupan yang lebih baik dari orang tuaku. 

Tapi perjuangan paling susah itu kayaknya ya jadi orang dewasa yang juga punya anak. Susah kayaknya. Walopun duitnya banyak tapi pengel

1 Desember 2017

i am about to get married in less than 2 years now. 2017 is almost over and im planned to married on march 2019. its only 16 month. and i have a lot in my mind, mostly thinking about my baby kenken. somehow, at this age all i can think about is how to be a great person so i can give kenken a good life.

i never scared of being broke or homeless, i dont care even if i have to live in a junkyard. but i MUST work hard so my baby kenken dont need to live that way. i want kenken to be safe, to live in a safe neighborhood and have a good neighbor too. i want kenken to go to international school. i want to give kenken all the toy he want. i want to teach him all the language in the world, so he can grow bigger, grow better, and explore the world.

lately, im thinking about, do my future-husband deserve to be the father to my baby ken? i know he is, afterall, a pretty good partner. but will he be a good father? because most man don't. will he work his best, as hard as i work, to give kenken all the live kenken deserve? will my fiancee can be a father that i always wanted?

i know some people might think that it's not a good think to write some bad things of my own family on internet. but again. its my blog and i have right to write EVERYTHING i want as long as i dont harm anyone. ayah pernah marah sih karena aisyah curhat sama temen aisyah tentang masalah keluarga, apalagi ini cerita di blog.

maaf ya ayah... but i got this on my mind, and i always love to write it on my blog, so one day, i can re-read.

i really worried that my future husband cant be a hero for my baby ken. no matter ow strong i will be, no matter even if i put fake mustache and use man cloth, but i cant EVER replace kenken's dad role. aiisyah beneran khawatir gitu loh.

ah tadinya mau nulis panjang. but well, i was inspired to write it because i have stalked dedy corbuzier for almost 4 hour, just to admire how close he is with his son, and that he willing to do everything for his son.

tapi aisyah harus jemput ibu.  bye bye

27 November 2017

Daddy issue

Most of people i know have some daddy issue. Well so i can conclude that most men dont know how to be a daddy to their lil boy/ girl. 

Why dad? Why?

Most of them begin to learn how to love their child when their child is big enoughs, when their child dont need their presence and attention as much as before.

And whats the impact? Boys dont know how to treat woman right, because nobody teach them. Boys dont know how to be gentle, because nobody show them how. And girls dont have their first love, dont know that they deserve to be treated right and respected, because nobody tell them so. Kids dont know how to have a hero figure in their childhoood. Isnt it hurt?

And im afraid that my babe will be just the same. Im afraid that my kenken will losin his hero figure.
Im afraid that he will be so busy that he cant saw kenken's first step.
Im afraid that he will be careless so that he forget how old kenken is. 
Im afraid that he will be too bust that he wont have time to teach kenken how to do his homework.
Im afraid that he will be too tired wen he got home that hr cant accompany kenken playin on the field.
Im afraid that he will be too busy that he cant take kenken for boys days out.

Babe, will you?

Babe but i want to believe that you wont. I hope you can be the person who really show me that i dont need to worry that kenken will losin his hero..

20 November 2017

Ada temen aisyah yang baru berada dalam sebuah hubungan beberapa bulan yang lalu. well, and they fought a lot. dia sering cerita bahwa si cowok ini jarang punya waktu atau sering menghilang, atau ga ngertiin.. well, sepertinya kebanyakan laki laki memang begitu. tias juga dulu begitu. tapi ceritaa da hari ini, menurutku cowo ini sudah keterlaluan. cowo ini ternyata tidak menghargai apa yang udah temen aisyah lakukan dan berikan, dan comparing her to his ex. aisyah pikir ini bukan hal yang baik. if he's wasting her, then he dont deserve her at all. aisyah nyaranin temen aisyah buat ninggalin cowo ini. why? because this relationship dont make her happy.

kita ga seharusnya berada di dalam suatu hubungan yang ngga membuat kita bahagia.

1) dia cerita bahwa cowo ini cuek. tapi tias juga dulu cuek, dan aisyah sangat berusaha buat tetep ngedeketin tias karena aisyah percaya suatu saat tias akan luluh juga.
2) cowo ini jarang punya waktu buat temen aisyah. tapi tias juga jarang punya waktu. aisyah dulu sering marah karena tias waktunya sedikit tapi waktu sedikitnya bukan dipake buat ketemu aisyah. aisyah sedih. tapi itu dulu deng, sekarang tias memberikan aisyah cukup banyak waktunya. agak capek memang pacaran sama orang yang sudah bekerja.
3) cowo ini kadang ga nepatin janjinya. tapi tias juga dulu begini. mungkin bukan dengan sengaja, tapi karena mungkin tias lupa atau apa.
4) cowo ini ga perhatian. tapi tias juga begini. butuh banyak waktu bagi asiyah dan tias buat saling berkomunikasi mengenai apa yang aisyah harapkan untuk tias lakuin. atau memang semua cowo ga ada yang perhatian memang.
5) cowo ini ga peka. tias juga dulu ga peka. aisyah sampe mungkin akhirnya mengerti kenapa ada cewe straight yang pada akhirnya memilih untuk pacaran sama perempuan juga. karna however, men couldnt understand.
 tapi tias ga pernah banding bandingin aisyah sama mantannya. tias juga ngehargain apa yang aisyah lakuin dan tias tias selalu ngehargain aisyah sebagai seorang perempuan.

we've been trough a long way to get to this point. we learn, we fight, we cried, we hurt, we forgive, but the most important things is at the end, we loved each other better than before.

walaupun sampai saat ini aisyah masih sering marah sama tias, kadang kecewa, dan masih kadang nangis karena tias, tapi aisyah sadar betul bahwa tias yang sekarang jauh beda sama tias 3 tahun yang lalu. tias masih ga sering beliin aisyah bunga, tapi tias jauh lebih pengertian, perhatian dan peka daripada tias yang dulu. tias yang sekarang akhirnya mau terbuka dan cerita sama aisyah, dan aisyah tau tias ga semudah itu bisa cerita sama orang. tias masih ga suka aisyah nangis, padahal aisyah suka nangis. tapi tias ga suka aisyah nangis karena alasan yang kinda romantic.

sebenernya tujuan dari tulisan ini adalah, cowo akan selalu jadi diri mereka yang menyebalkan dan ga pernah ngertiin cewe, tapi, sampai batas mana we, girls, should tolerate. aisyah pribadi akhirnya bertahan sama tias karena tias mau berubah jadi lebih baik dan learn how to love me better. tias juga menghargai apa yang aisyah lakuin. itu mungkin yang terpenting. dan itu juga alasan kenapa menurut aisyah temen aisyah ya harus give up on her  man, karena cowo yang ga menghargai ga pantes buat dihargai pula, apalagi disayang.


10 November 2017

If vodka could heal every heartache, then i would drink it 24/7, sadly its not that good..

Why god dont even letting me to be hape more than few day.. I hate this feeling of emptiness

Bu i love you i dont want to bother you again, u have lotta work to do. So dont ever worry i will soon figure it out how to get out of this cave

1 November 2017

😥💕
It coming up too fast. Last week, all i feel is just i have trouble falling asleep, losing my apetite, had a problem concentrating, and having a headache all day long.

Yesterday, well i have wrotten what i felt yesterday. But maybe you should read this..
Tias tau ga. Aisyah sayang tias gimanapun juga. Aisyah hari ini sedih banget. Aisyah ga mau bangun dari kasur. Aisyah tadi ngabisin sejam buat nangis abis itu aisyah telfon tias karena aisyah mau ditemenin, tapi tias marah. Aisyah percaya sama tias lebih dari aisyah percaya semua orang, termasuk ibu, makanya aisyah mau tias yang nemenin aisyah tadi.

Aisyah harus telfon tias karena aisyah jadi mikir yang jelek waktu nangis nangis tadi. Aisyah ga mau nyakitin diri sendiri. Aisyah pikir dengan telfon tias, aisyah ga ngerasa sendirian lagi.

Aisyah salah. Tias yang butuh diperhatiin sama aisyah ternyata hari ini. Iya. Mungkin setelah hari ini akhirnya tias mau coba bantu aisyah.

Aisyah ga bisa tidur nyenyak berapa hari ini. Aisyah ga nafsu makan. Aisyah beratnya turun walaupun ga lagi diet. Aisyah tau ada yang salah. Aisyah ngerasa aisyah ga tau kenapa bisa begini. Bahkan setelah acara aisyah selesai ternyata aisyah masih stress banget.

Hidup tias susah. Mungkin bagi tias permasalahan aisyah biasa aja. Tapi aisyah beneran capek nangis nangis dan harus merhatiin pacar aisyah. Aisyah pengen punya seseorang yang bisa nemenin aisyah disaat aisyah lagi ngerasa down banget gini.

Tias, stress itu ga harus selalu ditunjukin. Aisyah di kampus biasa aja, aisyah senyum, aisyah ngobrol sama temen aisyah. Tapi di rumah aisyah sendirian lagi aisyah stress lagi. Tias aisyah harus gimana? Tias aisyah ga kuat.

Aisyah tadi akhirnya bangun dari tempat tidur lalu makan dan nugas. Tapi sekarang aisyah sedih lagi. Aisyah nulis ini buat tias aja aisyah nangis lagi.

Aisyah pernah bilang ga ke tias kalau ada masanya aisyah pernah nyakitin diri sendiri? Melukai. Aisyah ga mau tias bilang itu alay. Aisyah ga alay. Aisyah sekarang sudah 20 tahun dan setiap stress begini rasanya aisyah mau nyakitin diri sendiri. Ngga aisyah ga takut sama piso. Mungkin tias ga ngerti. Tias ga akan nggerti. Mungkin tias bisa browsing gimana caranya bantuin aisyah.

Jangan nasehatin aisyah apa apa. Aisyah cuma perlu didengerin malem ini.

Tias, tadi waktu tias begitu aisyah mikir apa bener aisyah mau nikah sama tias. Soalnya disaat aisyah stress berminggu minggu aja tias ga tau kalau aisyah stress. Kalau nanti aisyah suatu saat mau mati, atau kenapa kenapa, mungkin tias ga akan tau sampe hal itu kejadian. Aisyah mau punya pegangan. Aisyah mau ada yang nolongin aisyah disaat aisyah begini.

Percayalah perasaan ini ada. 

Oia, ya gitu. Tadi rasanya aisyah mau nyerah aja. Mau udahan aja pacaran sama tias. Mau ngerusakin hape biar ga bisa ngehubungin siapapun. Mau mati aja. Tapi aisyah ga jadi soalnya aisyah takut masuk neraka.

Aisyah tetep coba merhatiin tias gimanapun keadaan aisyah. Karena aisyah ga punya temen lagi selain tias. Kalo tias ga ada, aisyah mati aja deh. Tapi tadi aisyah tadi ga mau nikah sama tias. Aisyah ga mau kalau suatu saat aisyah mau bunuh diri, tias bukan orang yang nolongin aisyah, tias malah marah dan bikin aisyah ngerasa lebih ga berarti lagi.

Aisyah capek. Aisyah udah mikir jelek lagi. Tias bantu doain aisyah semoga aisyah kuat ya.

Sumpah aisyah mau nyerah sama tias setiap tias marah waktu aisyah stress, waktu aisyah sedih, waktu aisyah tertekan. Karena aisyah begitu karena ada alasan. Aisyaj jadi mikir, apa aisyah kurang perhatian sama tias sampe tias ga merhatiin aisyah? Soalnya orang bilang kalau aisyah sayang pasangan nanti pasangannya sayang aisyah. Apa aisyah ga pernah ada waktu tias susah, sampe sampe waktu aisyah susah tias malah marah? Aisyah cuma mau tias temenin aisyah di telfon, biar aisyah ga aneh aneh. Paling ngga kalo tias telfon, aisyah ga akan mikir aneh buat nyakitin diri.

Tias, kalau kita nikah, apa selamanya aisyah harus menerima sifat tias yang ga perhatian sama perasaan aisyah? Sebaliknya, aisyah pikir aisyah sudah berusaha mengurangi sifat jelek aisyah selama pacaran sama tias biar tias nyaman, aisyah coba melakukan yang tias suka. Aisyah bahkan belajar masak. Tapi, apa ternyata aisyah ga berhasil buat berubah, sehingga tias juga ga mau berusaha berubah buat aisyah?

Tias marah kalau ngerasa aisyah tekan. Tapi, sebaliknya, apa tias sadar apa yang udah tias lakuin ke aisyah? Tias apain perasaan aisyah? Aisyah ngerti dengan ngomong ini tias akan marah, tapi, aisyah ngerasa aisyah perlu nyampein ke tias.

Kalau nanti kita ketemu aisyah kenapa kenapa, please jangan marah. Anggap saja diri tias sendiri telah gagal menjaga aisyah.

Aisyah mau tias jadi yang terbaik. Kalau aisyah menghambat, aisyah bisa ga ganggu tias. Tapi please jangan saat ini. Saat ini aisyah butuh tias. Aisyah ga percaya sama ibu. Cerita ke ibu bikin aisyah tertekan. Kalau nanti aisyah mati karena diri sendiri, maka ada salah ibu juga di dalamnya yang selalu nyuruh aisyah jadi tanggung jawab dan jadi yang terbaik. Jangan marahin aisyah. Ya ya. Kalau besok tias marah sama aisyah, maka insyaallah aisyah akan ngeblock line tias sehingga aisyah ga perlu lagi dengerin tias marah.

Tias, aisyah cari di internet aisyah kenapa. Kata internet aisyah depresi. Tapi aisyah ga terima dibilang depresi. Karena orang depresi ga bahagia padahal aisyah di kampus bisa ketawa sama temen aisyah. Tapi ini makin parah. Awalnya aisyah cuma pusing banyak pikiran. Terus lama lama aisyah jadi susah tidur. Terus aisyah jadi ga napsu makan, aisyah makan kalo lagi ada temen di kampus ngajak makan, atau kepala aisyah udah pusing banget dan kalo aisyah inget aisyah belum makan. Kepala aisyah sakit banget udah berminggu minggu. Dan hari ini aisyah ngerasa aisyah hidupnya ga ada gunanya. Tapi aisyah ga kenapa kenapa. Aisyah bisa senyum. Aisyah harap tias bisa bantu aisyah ngerasa lebih baik.

But today i feel so broken. I almost have no strenght to go to college. I saw a kitten today and it didnt even makes me smile. Im on my class and im almost cried for nothing. It coming so fast.. What should i do?

31 Oktober 2017

I dont know that this things is kinda exist. I feel better this morning but i snapped when i brushed my teeth. Really? Ergh. Im starting to lose my mind

29 Oktober 2017

aisyah capek. abis 3 hari total ngerjain 2 acara bersamaan. tidur aisyah 3 hari ini ga pernah lebih dari 3 jam perhari. aisyah capek.

tapi aisyah lebih capek abis pulang tau kalo tias yang udah lama ga nyempetin main sama aisyah nyempetin main sama temennya. sedih.

aisyah lebih capek lagi pulang lalu sadar kalo tias sama aja dari dulu ga pernah merhatiin aisyah. tias aja ga tau apa aja yang abis aisyah laluin.

kemaren sakit emang siapa yang ngingetin makan? tias? kalo asiyah lagi pusing banget sampe lupa makan seharian, emang tias tau? aisyah sedih bahkan temen organisasi aisyah aja lebih merhatiin aisyahnya

aisyah capek ngurus semuanya. tapi ternyata lebih capek waktu pulang dan sadar kalo ga ada siapapun yang nunggu dirumah.

udah tunangan tapi kalo kaya gini rasanya mau nyerah aja

 aisyah mau pulang ke seseorang yang beneran peduli sama aisyah. aisyah bukan ga ikhlas, aisyah cuma mau diperhatiin sama kaya aisyah berusaha buat nyempetin merhatiin. aisyah capek masa tiga tahun tias ga berubah.

aisyah capek

28 September 2017

Sebenernya udah jam setengah satu, tapi ada suatu urge untuk menuis.

Habis bersua dengan ka willy, ka raihan dan ka sae. Wah pokoknya kalo abis ngobrol sama orang orang hebat pasti bangga deh. Dan Aisyah tuh selalu kagum gitu sama ka sae. Diatuh sosok wanadri yang kayanya bisa mengimbangi dengan segala kesibukannya yang kuliah dan kerja. Pokoknya bangga banget.

Dan tadi setelah ngobrol tetep kaya bangga gitu soalnya emang ternyata keren. Ka willy, ya gitu Aisyah udah tau cara pikirnya. Dia hebat, polos, tulus, dan anaknya kekeuh. Tapi aiysah sayang soalnya dia ngajarin banyak hal.

Ka raihan itu lain cerita. Aisyah percaya dia menemukan sesuatu di wanadri yang Aisyah ga temuin. Mungkin kerendahan hati dan ketabahan. Dia juga nampaknya bisa mengimbangi waktunya.

Bangga makanya ngobrol sama mereka walopun beda beda pemikiran. Intinya mereka adalah orang orang yang punya pelajaran hidup yang luas karena selalu membuka diri sama tantangan dan menjalani segenap tanggung jawab.

Aisyah mau jadi kaya gitu biar jadi orang hebat. Aisyah udah ga mau jadi manusia sombong yang kerjanya sebel sama semua hal. Mau mengesampingkan omongan omongan negatif dan fokus memperbaiki diri.

Aisyah cuma mau walopun Aisyah ga memilih berjalan di wanadri, tapi tetep punya temen di wanadri. Karena Aisyah percaya banyak orang orang hebat disana yang sebenernya bisa memberikan banyak pelajaran hidup.

Sedih sebenernya kalo mau temenan aja ditanyain, udah program apa belom? Sebegitukah agungnya sebuah kegiatan?

Cuma mau bilang bahwa ngga, Aisyah ga akan pindah haluan. Aisyah mau berjuang jadi orang sukses juga, baik itu dengan atau tanpa program ini. Bakalan teguh buat bisa berproses di luar sana.

Cuma mau bilang bahwa mungkin dibutuhkan kedewasaan buat menerima bahwa kita semua bisa sukses di jalan apapun.

Jangan berhenti berproses, dimanapun.

 Oia, ka raihan told me, "you might be poor on money, but rich on life." mungkin Aisyah terlalu pesimis atau gimana. Tapi banyak orang yang setelah dewasa nyesel soalnya tuanya jadi ga punya uang hehehe susah memang karena Aisyah dari kecil didikannya ga kaya kalian. Aisyah cita citannya jadi orang yang bisa membanggakan keluarga, dengan bisa membiayai hidup sendiri yang mapan. Tapi Aisyah juga mau ngasih tau bahwa kuliah dan kerja yang baik juga bisa kok belajar ilmu kehidupan hehehe

Oia, dear future me, apa yang aku pilih sekarang bukan tanpa pertimbangan. Kalau nanti ternyata kamu nyesel karena ngga ngejalanin program, inget deh, bahwa akan ada banyak kemungkinan dalam hal yang kita ga jalani. Jadi jangan menyalahkan masa lalu atas kesalahan masa kini ya. Karena bisa aja kalo kita wanadri pun bisa sukses bisa ngga. We never know.

 Oia, for reminder, sekarang kita lagi pusing. Soalnya sejak memutuskan buat berhenti wanadri, kita mencoba mengejar banyak hal. Lulus 3 setengah tahun, terus bisa nikah sama tias, terus cumlaude, tapi tetep ikut organisasi. MM ini capek banget hehe. Mungkin kamu sekarang lupa bahwa di awal awal pembentukan MM, ke nangor adalah makanan sehari hari. Kamu sampe sakit terus. Tapi kalo nanti sukses, pasti kamu bakalan makasihin Aisyah yang sekarang.

Kita selalu pusing sama semu hal ai. Karena kita pengen semuanya berjalan dengan lancar sesuai rencana. Pengen sibuk tapi ga suka sibuk. Masih labil.

Darling you may failed, but trust me, a champion is the one who get up from every failure, stronger. Cheer up!


21 September 2017

Oh Baby, Should I?

Today, we had a great day. Better than a few date that we had. We do a lot of things, and I'm so happy.

But nothing make me happier than seeing you sleep. That tired yet happy face. I'd love to wake up seeing that face baby. Every single day. Until you're aged, and you have wrinkles on your eyes, and your hair whitened.

I'm so fragile, just with the touch of your hand on my cheeck make my tears melt. Your rough hand tell me so much, like how hard you worked. Your burned skin tell me that you worked all day, I imagined you don't even care how wet your shirt were. Oh baby I'm so lucky to have such a hardworker boy, so I know you'll trying to be the best hubby I could have.

I was so busy and so careless about everything. I don't even have time to heal myself. But as easy as you hugged me, I break down in tears. Finally I can tell that I am so tired and I want somebody to make me  feel safe. I just don't wanna go.

Oh baby life is cruel, why can't I feel this safe everyday.

Oh baby is this goal in my life is more important than this safe feeling?

Oh baby should I give everything up? I'm so starving with this safe feelings.

14 September 2017

Or maybe no.

I'll let myself be selfish because i dont wanna lose you twice, or ever again.

Because everything im doing now, i do it for us in the future, and for ken ken. I dont wanna lose the thought of having son with you and taking care of him and giving him all my best. Ken ken really is, my motivation
It's funny how some people said, did I really want to spent my whole life with you? Because the answer is always yes, obviously.

They asked because they dont know you, and what we've been trough. Tho, the right question is, did I really deserve you? Did I deserve your kindness and patience?

I really want to spent my whole life, whole time with you. But I love you so damn much that I want you to be with someone who makes you happy. And if it wasnt me, what can I do?

Bo, am I selfish for always asking you for forgiveness and keep doin mistakes?

7 September 2017

Marriage - and stuff

Time fooorrr (c)(u)(r)(h)(a)(t)

Lagi ada lagu Payung Teduh yang sedang tranding Payung Teduh - Akad (Nikah)  Ini tuh lagu suka dinyanyiin sama mas Tias kemaren kemaren. Dan ku lupa kalo diriku yang ngasih tau lagunya! Tiba-tiba dia hapal aja. Kinda Sweet sich. Dan I'm so happy when he talked about marriage, soalnya dulu ga pernah mau!

Go on, let's talk about marriage ! Cihuy. Setelah setahun lalu lulus PDW, 3 orang temen w udah nikah. GILA APA YA ORANG ORANG. Dan ku pertama kalinya dapet undangan nikah dari temen sendiri :') Seneng buat mereka. Banget. Eh bahkan ada beberapa orag yang sedang planning their marriage. Ku jadi envy dengan mereka mereka yang ketemu jodohnya diatas umur 25 jadi udah sama sama siap. Langsung gas pol deh. Tapi ga deng. Ku malah sedih belom pacaran sama Masqu on his hardest time. 

Gue shock deh. Ada temen gue yang baru ketemu bulan Februari, terus nikah bulan September ini. 7 bulan kenalan doang gilaaa. Gue pikir gue udah yang paling oke baru kenal sebulan langsung pacaran, ada yang lebih ekstrim. Gila, pacaran aja 7 bulan bisa putus, belom tentu cocok, udah nikah. Salut sih tapi sama keyakinannya. Well, some people asked why gue belom nikah nikah.Jawabannya adalah, soalnya banyak yang harus diurusin kata Masqu, terutama harus lulus kuliah dulu. Ya ya masuk akal sih.

Tadinya mau nulis panjang tapi dah males. Gudbay

2 September 2017

Happy birthday


 It’s her birthday. Looking at her pictures makes me realize how much I miss her being. It’s been 8 years. And I haven’t even come to her grave for a year.

I always thought that, if she’s still alive, I would have a best travel partner to travel all around the country. And she would spoil me like she always did. She was always gave me the best gift on my birthday. Cook all those Japanese home-cooking meals. Take all the family for vacation. Oh god I love her.

She was my mother’s keeper, and bumper. A great woman who raised my mother all alone. After she past, I promised her in that i’ll always take care of my mother.

But obaacan, I’m sorry I didn’t. I pushed her away like I did to everybody. I don’t give them a chance to get close to my heart. I set aside all the emotion, and replace it with my goals to achive.

I’m sure that you’re resting in peace there, and watched us. You grew a smart-inndependent-kind hearted-and-successful son and daughter. You should be proud. Me and all your grand child is now almost fully-grown well. Another things to be proud of.

I really wish that I could see you in my dream tonight, so I could remember how you look, and how warm is your eyes.

Rest in peace there, untul we re-united again.

Love.

27 Agustus 2017

Solitudi is fine

Semakin banyak kita berinteraksi dengan orang lain, maka masalah akan semakin banyak.

Cari temen waktu awal masuk kuliah, masuk ke lingkungan baru, berkegiatan yang membutuhkan interaksi, masuk ke organisasi baru, bertemu orang baru di organisasi lama dan banyak lagi. 

Solitude is fine. Solitude is better.

Dalam proses menjauhkan diri dari dunia, kadang saya ingin berbagi. Kadang saya merasa kesepian. Tapi lalu saya ingat sebanyak apa masalah yang timbul dari hubungan saya dengan orang lain. Karena orang hanya membicarakan orang yang mereka pikir mereka kenal.

Saya awalnya benci dibenci atau dicibir. Tapi pada akhirnya, saya lelah dan memutuskan untuk menikmati kebencian kebencian itu. Dan saya menjadikannya senjata, saya kemudian banyak membenci orang lain yang seharusnya tidak saya benci.

Bukan, tulisan ini bukan karena masalah kemarin malam. Ketertarikan saya untuk menjadi sendiri adalah karena saya merasa, itulah hal baik untuk bertahan. Menjauhkan diri dari negative vibes, dan bahkan dari hal hal yang mungkin akan jadi negatif.

Apa yang salah dari kesendirian?

27 Juli 2017

Gue tumbuh dengan, bukan kaya, tapi cukup. Kadang ke mall. Ikut les les ini itu. Masih bisa beli mainan. Dapet duit jajan. Bahagia lah. Tapi juga bukan kaya banget yang bisa beli baju Cubitus HAHA dulu itu trend banget dan mahal. Dan lalu, mulai ditunjukkin rasanya hidup enak. 5 star hotel, expensive restaurant, dll. Setiap hari, waktu kelas 1 SMA, pulang lewat plaza indonesia, ngeliat tas ratusan juta. Yang lalu bikin gue pengen. Orang tua gue ga pernah mengkerdilkan wawasan gue. Even, they always told me, SMP yang bagus, masuk SMA bagus, masuk universitas bagus, lalu punya kerjaan yang bagus. I know ga akan semulus itu, but actually, ada benarnya juga.

Dan lalu dalam perjalanan itu, ngeliat lagi bahwa ada orang yang super kaya yang kaya melintir yang duit jajannya aja berkali kali kali lipat gue. Yang dari SMA bisa beli ini itu naik mobil mahal punya rumah bagus. Atau ada orang yang biasa aja, kaya gue, duit pas pasan, tapi tetep bisa jajan. Yaaa sebagian besar orang di lingkar pergaulan gue biasa aja ga ada yang berkekurangan banget (as i remember).

Baru sejak masuk suatu organisasi, ngeliat bahwa, "gila ini ada ya orang yang idupnya susah banget, makan aja sampe harus numpang orang." atau, gua ajak ke restaurant aja gue kesannya hedon. Padahal menurut gue gue biasa aja. Pokoknya dari situ baru tau ada dunia pergaulan yang berbeda. Dapet gaji sejuta dua juta aja udah seneng. GILA GUE AJA MIKIR GIMANA DAPET GAJI MINIMAL 8 JT WKT LULUS KULIAH. Pokoknya akhirnya menemukan orang2 di inner circle gue yang beda banget.

Ya dari situ gue sadar, bahwa, bahkan di dunia kita yang 1 ini, kita semua berada di dimensi yang berbeda. Ada yang tinggi banget ada yang biasa aja. Duit jajan gue yang diatas UMR jakarta mungkin bagi sebagian orang besar, tapi bagi yang lainnya recehan. GILA YA. Ada orang yang hidupnya sesederhana 'asal makan', ada yang umur berapa udah ngelola duit ratusan juta atau miliaran.

Gue dulu punya cita cita yang asik. Bahkan ga mau nikah, mau S1, S2 di luar negeri terus tinggal ga di Indonesia terus kerja yang bagus terus adopsi anak. Tapi, seiring waktu, ketemu satu orang cowo, dan mau nikah sama dia dan menunda yang lain. But well, udah bilang sih kalo ga jadi nikah rasanya gue pengen kembali ke cita cita gue yang awal. 

Terussss sebel kalo gue dibilang standarnya ketinggian atau apa. Pengen banget gue bilang depan muka lo kalo lo tuh yang ga punya idup. Masa depan suram. Ngomongin orang bae lu. Umur segitu aja belom kerja malah ngehina orang. Urusin aja tuh idup lu kaya udah bener aja.

Astaghfirullah.

Back to the point. Intinya, di umur 20 ini, gue menemukan bahwa ternyata ga segampang itu ya jadi orang yang berkecukupan nantinya. Gue kemaren coba coba kerja, jadi uber driver, and you know what, kerja 3 jam cuma dapet sekitar 100 rebu cuuyyy. Gila. Udah pake sakit pinggang. Capek ternyata jual jasa. Sedih ya. Gue mikir jadi driver aja dapetnya segini, apalagi gue nanti kalo ga dapet kerja. Makan cacing gue sama pakis. Bye.

Teruuss cerita gue sama mas pacar ini beda banget. Intinya dia pernah susah dan udah tau susahnya berjuang sampe sekarang dapet kerja yang settle alhamdulillah. Itusih yang jadi inspirasi juga, umur berapa tau dia pernah kerja kerja macem di alfamart atau jaga parkir gila keren abis. Jadi gue percaya kalo dia pekerja keras soalnya ga pernah ketergantungan bahkan disaat dia susah. BAHKAN DIA SAMPE BISA JADI KAYA SEKARANG KARENA KERJA KERASNYA. Dan doa orang tuanya sih💚 Tapi dia sering bilang gue hedon, dan akhirnya dia juga jadi terpengaruh. Katanya baru sama gue ini sering diajakin ke tempat makan yang kata dia mahal padahal kata gue ga terlalu mahal. Gitudeh. Intinya dia inspirasiku💕💕💕💕💕 makanya suka benci banget kalo ada yang nyinyirin mas ini, gila mas ini umur 24 udah punya gaji tetap dan udah terjamin dan bisa kuliah pake duit sendiri dan udah mikirin masa depan, lu udah tua masih numpang sama organisasi dan ngerepotin orang. Punya otak ga. Sebel. 

Terus harus mempersiapkan mental lepas dari orang tua. Itusih gila gue harus bangget kuat mental. Everything will be gone in few years. Ga lagi dapet fasilitas dll. Gila gue facial aja bisa sejuta sebulan kalo gue baru mulai kerja gaji masih dibawah 5 juta mana bisa. Mana mau nikah kan pasti keperluan lain lain banyak banget. Inisih. Gue harus setrong. Gila kalo udah nikah, ngebayangin ngerintis semuanya bareng suami. Dari gaji masih seadanya.

Jadi gitu. Hhh jadi sebel inget inget soal orang nyinyir tadi. Masuk dunia itu jadi banyak makan hati direndahin sama orang. Gue lagi orangnya dendaman. Tapi habis berguru sama ka willy dan ka yoyo kiat kiat anti dendam dan anti baper. Jadi yaudah. Wasting time juga. Mending fokus sama tujuan diri sendiri aja, punya keluarga yang baik dan bisa nyekolahin anak di sekolah bagus dan punya gaji 8 digit (Rp. xx.000.000)

Namanya manusia kali ya. Kadang gue ngerasa sangat bersyukur dapet hidup yang mudah. Ga pernah hidup susah. Tapi kadang gue mikir, enak kali ya punya orang tua yang ngasih ini itu, punya rumah bagus banget, dan banyak lagi. HAHA.

20 is suck. I wish i am 12 again and i aint gonnna waste any second of my youth. 

19 Juni 2017

Happy 24th Birthday Sayang

 Aku belom sempet mengucapkan happy birthday panjang.


Aku mau kamu tau kalo semua yang bikin kamu bahagia akan akh lakuin, selama alasan kamu bahagia itu AKU bukan CEWE LAIN YANG DIBILANG ROMANTIS KARENA BIKININ KUE. aku ga ngerti. Kamu ga suka kue dan kamu bilang itu romantis. Entah siapa itu. Aku. Ngasih. Kamu. Semuanya. Dan. Ga. Dibilang. Romantis. Aku bisa bikin kue. Bisa kok. Sering bikin dulu. Tapi. Kamh. Ga. Suka.


Ah mau romantis jadi bete.


Yaudah gt aja. Aku hepi sih 3 taun sama kamu. Walopun entah kamu hepi apa ngga. Aku seneng kamu udah pindah kerja dan udah gendutan dan udah punya skill baru. Aku ada dalam proses kamu walaupun aku ga guna dan ga terlibat. Bahagia aku liat kerjaan kamu insyaallah lancar. Semoga dah.


Semoga di umur 24 ini makin dewasa dan makin baik lagi. Walaupun udah baik. Udah mau nikah, ayo sama2 kurangin KASAR dan ngomong ga baik. Inget kamu laki2 dan kamu polisi, kadang becandanya ga sadar nyakitin fisik aku.


Semoga taun depan masih pacaran. Namanya masa depan kita gatau. Kalopun kamu bukan jodoh aku, aku seneng jagain dan support kamu 3 tahun ini. Aku seneng jadi bagian dari proses kamu jadi orang yang lebih baik.


Bo.. Di umur kamu yang bertambah ini jangan lupa bahwa orang tua kamu juga menua. Jangan lupa perhatiin mereka. Karena bakti kamu insyaallah akan dibalas sama keberkahan tuhan karena doa mereka.


Aku mau yang terbaik buat kamu. Ingetin aku kalo aku ga pernah ada dan ga support kamu. Aku gatau cara support kamu. Aku insyaallah ngerestuin kamu ambil lisence apapun yang kamu mau termasuk terjun. Aku ga butuh kok ke ebc sama kamu. Uangnya bisa dipake lisence terjun :)


Semoga suka sama sepedahnya. Please hati2. Jangan lupa helm dan maskernya. Selalu bawa minum.


Aku belom jadi istri kamu. Belom serumah sama kamu. Ga bisa kontrol makan dan bobo kamu. Ga bisa bikinin teh anget dan kasih obat kalo kamu lagi flu. Jadi, tolong jaga kesehatan sendiri.


Aku bahagia ngebayangin ngejalanin masa depan sama kamu. Hidup sama sama. Kerja keras. Mendidik anak sama sama. Ngurusin kamu. Berantem. Bobo bareng. Aku bahagia dan berharap itu semua akan terwujud. Setelah bertahun tahun ini, aku mau tau apa kamu yakin mau nikah sama aku? Kamu kenal aku lah. Kamu tau aku. Kamu yang paling tau jeleknya aku. Aku ga mau berharap tinggi bisa membangun rumah tangga sama kamu tapi kamu hancurin sendiri. Aku sayang kamu. Dan aku janji itu selamanya.


Maaf kalau aku seringkali marah atau larang larang kamu. Itu semua karena aku mau yang terbaik buat kamu. Karena masa depan kamu adalah masa depan kita berdua, masa depan Kenawa juga. Semoga di usia kamu yang lebih matang kamu lebih mengerti.


Aku bangga sama kamu, calon suamiku. Selalu bangga. Aku yakin kamu adalah imam dan partner terbaik untuk aku.


Semoga setahun kedepan adalah tahun karir kamu akan meningkat lagi. Bismillahirrahmanirrahin. Tapi plis ya jaga kesehatan. Aku khawatir sekali. AKU GA MAU LAGI liat kamu lemes di rumah sakit. Aku khawatir sekali..


oh biboku.. Semoga di usiamu ini segala kebaikan menyertaimu. Love you selamanya. Maafin aku yang belum bisa jadi pendamping yang baik.


Love you selamanya, hanji :)

11 Juni 2017

Dear My Lovely Boboboi

Halo bibo. Ini cuma chat panjang biasa tengah malem sekalian colongan curhat. Tapi sengaja biar bisa dibaca seluruh dunia dan one day, kalo aku lagi berantem sama kamu aku bisa scrolling scrolling blog aku terus nemu ini. HAHA. Tapi aku malu deng kalo ini semua dibaca orang kalo blognya suka aku publish. 

Thankyou, sudah selalu sabar sama aku. Atau mungkin tepatnya bukan sabar, toh kamu juga sering marah balik. SERING. Tapi ya gapapa namanya hubungan jangka panjang ga mungkin enak terus. Yang enak terus itu saladnya pizza hut <3 Iya, kamu emang kadang barah, but you stick around and never leave me (translate: kamu sama aku terus). DUH AKU MAU NULIS PAKE BAHASA INGGRIS :(((( i know i can be hard to love, most of the time, and im so grateful that you can deal with that. All those unstable emotion, hurtful yet meaningless words, etc etc. I am grateful that you never leave (once again), because if i were you, i would have left on the day one.

And, on our 2nd year anniversary, i found out that as we grow up, being in a relationship cant be that easy. As i getting older and older, i am no longer finding someone who will bring me bucket of rose every month or buy me fancy stuff (but it could feel nice tho). Im now finding my lifetime partner. Who wont leave. And makes me happy lot of the time. Because how can i stuck with a person who cant be my friend and cant make me happy?  And for sure, support me and makes me a better person.

Anywaaayyy, we should talk about my plan to get a master degree in 2020 and your plan to have a baby in the same year. Realllyyyyyyyyyy. We have to find a win-win solution. I really really want to study abroad, since i was in junior high school. Its like one of my biggest dream, and losing it can breake my heart, and make me unhappy, and blaming you on my failure, and have a lifetime-regret. Yes, the dream is that big. But IF your plan to have a baby is bigger than that, maybe (just maybe), i could give it up. But you have to know that it breaks my heart already to think that you wont let me study abroad. And later, me as a wife cant do anything without your permission. So please, consider it thousand times. Its our life, so we have to agree on what are we gonna do, together, as a family.

You should also know, that i also want to have that baby, Kenawa. I even already planned his/her name. But well, he/she will grow up, and i want to give Kenawa a good life, in a good neighborhood, go to a good school, so Kenawa can be the best version of himself/ herself. Im too scard imagining we cant afford a good school or a good milk. I just want us to be prepared, with our education and good salary. But mom told me that im worrying Kenawa to much. But everyday i saw kids talk dirty, smoking, coming home late, and other bad things, because of their neighborhood. I really want to avoid that. For god's sake, i will groud Kenawa for 6 month if he dare to touch ciggarets. I hate growing up as a passive-smoker, and im going to make sure that Kenawa wont experience that.

Kamu harus inget bahwa semua yang aku lakuin saat ini, belajar sampe malem, ikut organisasi ini itu, coba rajin dikampus, insyaallah buat kamu dan Kenawa nanti. Supaya aku bisa jadi istri dan ibu yang hebat, yang bisa kalian banggain. Dan yang penting, biar bisa kerja cari duit yang banyak buat bantu kamu nyekolahin Kenawa di tk yang pake bahasa inggris biar dia cas cis cus. Hahah. Plis ingetin aku nanti jangan kebanyakan kasih Kenawa makan bubur bayi instan sumpah itu kandungannya belom tentu 100% organik. Ingetin aku muat masak sendiri.

Back to you..

Kamu berubah 3 tahun ini.
1.     Jadi makin gendut
2.     Jadi gondrong
3.     Jadi suka belanja
4.     Jadi ga pernah nelfon jam 8 malem
5.     Jadi suka marah sama aku balik
6.     Dan lain lain.
Tapi aku juga berubah
1.     Jadi baik hati
2.     Jadi solehah
3.     Jadi makin semok
4.     Jadi rajin menabung buat jalan jalan
5.     Jadi udah ga sering titip absen
6.     Jadi suka soda
Jadi gapapa. Aku seneng kamu berubah. Disamping itu semua, aku seneng kamu gendut karena kamu jadi keliatan ada yang ngurusin. Dulu kurus kaya kaga diaksih makan. Kamu marah juga walopun aku sebel tapi sebenernya aku seneng haha. Kalo kamu ga marah nanti aku bandel ga ada yang ngingetin. Jangan bosen marah sama aku. Dan kamu sekarang jauh jauh jauh jauh JAUH BANGET lebih baik dalam mengekspresikan perasaan, bukan cuma perasaan sayang, tapi juga sedih marah dan kecewa. Bangga aku sama kamu. Dulu, dulu, mana tau aku kalo kamu sayang. Cueknya keterlaluan. Banget. Benci aku. Gapapa paling ngga sekarang kamu jawab love you. Dulu kalo aku bilang "love you", jawabannya "iya sayang" buset pengen banget aku tampol.

Dan one of the best thing about you, is, you willing to learn. You changed become a better boyfriend, and partner, and lover, and listener, and bodyguard, and morning alarm. So I have faith in our future life. Yalah. Gila. Sayang aku sama kamu walopun kamu suka galak dan suka bete sendiri dan suka marah marah kaya nenek nenek pms.

Dah ah aku ngantuk.


N.B. tias ini, kalo punya anak namanya Kenawa, mau dipanggilnya Ken biar kaya anak bule. Padahal nama panjangnya Kenawanto Nugraha. Mending dipanggil Wanto kan, lebih merakyat.

8 Juni 2017

Dear, Short-minded People

I actually dont know where to begin..

One day, ada seorang laki-laki yang bilang ke gue gini, "Belajar masak dong. Ga kasian apa calon suaminya punya istri ga masak?" Untung orang itu jauh lebih tua dari gue, 10 tahun lebih tua kali ya. Kalo ngga, udah gue jawab siapa lo? Dan gue dengan baik hatinya menjawab, "Pacar aku tau kok aku ga bisa masak, dia biasa aja. Lagian jaman sekarang banyak restaurant." Ga ngerti orang itu ngerti apa ngga, otaknya sampe apa ngga.

Udah 2017, dan masih banyak ya orang yang berpikiran kaya gitu? Yang mikir bahwa wanita ya harusya di kasur, dapur dan sumur.

Kadang ada juga yang aneh gini, "ngapain sekolah tinggi-tinggi kalo akhirnya ngurus anak." Oh jangan salah, gue pernah diomongin begitu. Sama orang yang pemikirannya sama sempitnya sama yang atas. Atau, "kalo emang masih mau kerja, ngapain nikah cepet?" Astaghfirullah rasanya pengen berbagi pemikiran buat mereka yang otaknya sempit, tapi kasian takutnya mereka ngga ngerti. 

Here's one thing, orang-orang kaya kalian hanya akan cari istri biar dirumah ada yang ngurusin. Atau biar bisa 'dapet jatah'. Kasian. Kalian sebenernya cuma pengecut, yang ga mau memperbaiki kualitas diri tapi ga mau kalah sama pasangannya. Lemah. Karena laki-laki hebat ga akan takut punya pasangan yang mandiri, serta pendidikan dan karirnya bagus.  

Perempuan, sehebat apapun dia, pada waktunya nanti setelah dia settle down, dia akan jadi perempuan yang paling hebat ngurus suami. Yang akan mencurahkan seluruh waktunya untuk anaknya. Ga perlu khawatir, itu naluriah. 

Gue mau menikah sama pacar gue ini segera, karena gue yakin dengan menikah sama dia, gue akan lebih bahagia dan dia akan selalu mendukung gue untuk jadi lebih baik lagi. Mungkin aneh, tapi dari sebelum deal mau menikah, gue nanya ke dia dan memastikan bahwa dia akan mengizinkan gue bekerja dan S2. Dan gue bersyukur punya pacar yang pikirannya ga sempit kaya temennya yang tadi, Toh dia sekarang udah kerja, dan gue punya keyakinan bahwa karirnya akan lebih baik dan baik lagi kedepannya. 

N.B: Dear Ka Yoyo, and all girls out there, jangan pernah menurunkan standar diri kita cuma karena sering dinyinyirin atau dibilang mimpi ketinggian. S2 ke Australia atau ke Belanda itu ngga ketinggian, ketinggian itu kalau S2 di luar angkasa. Kalau mereka nganggep itu ketinggian, mungkin dunia mereka aja yang terlalu sempit. There's nothing wrong with you, but there's something wrong with them. Cari temen-temen lain yang punya mimpi sama tinggi, yang pikirannya luas, sharing, biar pikiran kita ga jadi sempit kaya mereka yang nyinyir mulu <3 when nobody believe in your dream, prove em wrong. and i WILL ALWAYS SUPPORT YOU.

1 Juni 2017

Gendut - item - kribo - etc, etc

Mau nulis ah, tentang 'gendut'.

Orang-orang cenderung terbiasa untuk mengomentari orang lain atas penampiannya. Sejak makin anehnya konsepsi 'ideal' bagi perempuan-perempuan dan laki-laki di luar sana, karena terpengaruh atas apa yang di lihat di social media, maka orang-orang, perempuan-perempuan yang terlalu kurus atau terlalu gendut pasti jadi sasaran. Dan gue, sering begitu.

Sering dikatain gendut, item, kribo, tepos, jerawatan, pesek, atau apalah itu sebutannya yang mengomentari bagian-bagian tubuh gue.

Dari kecil, gue yang memang punya kulit eksotis dan suka main di luar ini, sering dikatain item. Gue inget betul betapa nyokap gue berusaha menunjukkan ke gue artis-artis yang berkulit ga putih dan tetep cantik. And guess what, now, I adore Rihanna, Beyonce and Tyra Banks so much. And yes, they are black. Butuh waktu cukup lama buat gue belajar menerima warna kulit gue dan belajar bukan mau putih, tapi mau punya kulit yang terawat. Well its kinda hard tho since i like to do mountain hiking. But i can manage.

Dipanggil kribo juga menyebalkan. Rambut ayah keriting dan rambut ibu tebal, jadilah gue begini. Gue dulu sangat insecure, dari smp sampe sma gue selalu dikuncir. Selalu. Karena gue malu sama rambut gue yang susah di atur. Lalu gue mulai smoothing, catok, dan ngewarnain rambut. Guess what? Now i miss my virgin hair. Yang ga pernah dirusak sama gue sendiri.

Dan panggilan-panggilan lain, termasuk gendut. Its like they want you to have size zero. But baby, i am not, and even if i try to lose my weight, its not because all of you, its because of my health and the ideal ideas of myself, that i set by myself.

Bukan cuma fisik, pakaian juga. Saat ini gue berkerudung, tapi sebelumnya, I love to use hotpants, and bikini when i go to the beach. The real short-and-hot-pants. Anywhere. Bukan karena badan gue bagus, but because its comfortable And again, people judged me. Something like, "ga sopan", "dalemnya pake legging dong", "kenapa ga pake celana panjang?" "keliatan murahan" and im like, "Whoa, wait, who are you?" 

But it doesnt even changed after i wear kerudung. They'r like. Kerudung dusta ya lo? Pencitraan ya lo? Itu bajunya kurang panjang. Kerudungan kok baju sama celananya masih ketat. Hell. What do you want for me? What should i do to make you guys stop judging?!

And i found out that, the answer is nothing.

Nothing i can do to make them stop hating, and judging, and talking behind me, etc etc. And i would never be satisfied and feel comfortable if i keep listening to those voices.

They, (mostly guy) dont know that all those pretty and hot chicks in Instagram spent millions to make them so pretty. Nowdays, there is no ugly girl, just girl who have money and dont have money. with money, you can buy those beauty. expensive treatment, teeth veneer, lip injection, butt injection, fat remover, etc etc. do you think she really born with that shape of body and lips?

So well, yes, it's hard to live in the world surrounded by judging people, who expect you to always be size zero and flawless. Just be happy and feel comforable with your own skin *self reminder.

nb. here's a bonus video of Tika & The Dissidents // Tubuhku Otoritasku

28 Mei 2017

I supposed to do my homework, but well..

Mau ngomongin soal pilihan. Lagi. Jadii, first of all malam ini gue lagi bahagia sekali karena temen gue, Ka Audia will go abroad to get a Master degree in chemical engineering. I'm sooo happy for him. Like so much. Because he is a good friend, and a good man, and a hard-worker, and a kind one. 

Two weeks before, gue menyempatkan diri untuk ketemu sama temen-temen organisasi gue. Niatnya pengen silaturahim aja, kan walaupun udah ga berkegiatan bareng bukan berarti ga bisa main bareng hehe. Tapi yaa gitu. Mungkin perasaan gue doang atau gimana, tapi ada yang beda aja. Mungkin karena udah ga sekegiatan jadi bingung kalo mau ngobrol tuh mau ngobrol apa. Malah jadi awkward. Dan gue ngerasa aneh karena merasa berbeda dan dianggep seakan-akan pilihan gue untuk fokus kuliah itu salah. Atau mungkin mereka ga maksud tapi guenya aja yang baper?

Eniwei, tadinya mau nulis tapi harus bobok karena sudah jam 10 dan besok harus bangun masak sahur. Babhay. Intinya, I'm happy for him.

19 Mei 2017

Halo ibu,

On the rest of this day, I just want to say thank you. or everything.

For never giving up on me on my worst.
For guiding me tought all this path.
For supporting me on my side when I'm feeling down.
For understanding me.
For being my role model.
For being the strongest woman in my life.
For being true.
For always being yourself.

You've been here all way long. Trough all the first cry, first word, first step, first school day, first boyfriend, first heartbroke, until this day.

I want you to know that, beside all the yell, the fightand the silence, I love you with all my heart. and I care about you.

Yes sometimes I'm getting too busy with my life that I have no time with you, or even just to call you. And I'm sorry. 

I will always be your lil girl,  who starve for yout hug on the night like this. 

I miss you

3 Mei 2017

Iya?

Gue selalu suka nulis, dan baca. Selalu. As long as I remember.

Tapi, mulai jarang baca karena sudah sibuk baca buku kuliah. Atau karena jaman sekarang jadi lengket sama hape. Gabut dikit buka hape, cek instagram dll. Selain itu, ada tv kabel yang filmnya seru-seru. 

Selalu suka nulis tapi jadi takut post dimana-mana. Soalnya males dijudge inilah itulah. Atau jadi takut menunjukkan perasaan, karena akan lebih banyak yang pengen tau bukan karena sayang, tapi karena kepo.

Sedih ya jadi manusia 2017. Ngga bebas. Ngga merdeka.

2 Mei 2017

Tergantung Bajumu, Dek

Hari ini,  2 Mei 2017, bertepatan dengan hari pendidikan nasional, saya turut serta turun ke jalan, menyampaikan aspirasi kami, mahasiswa. Kami menyambangi gedung DPRD Jawa Barat serta Gedung Sate.

Hampir setahun yang lalu,
30 Juli 2016, saya pernah berada disini, di Gedung Sate. Betapa merasa terhormatnya saya diberikan kesempatan untuk berdiri bersama teman-teman di sana. Mendapatkan sambutan yang hangat. Pak Ahmad Heryawan (Aher), Gubernur Jawa Barat, memuji kami, menyalami kami dengan jabat eratnya. Bahkan beruntungnya, saya sendiri berkesempatan berdiri dengan bangga di depan sebagai perwakilan yang dipasangi patch secara langsung oleh Pak Aher. 

Saya pikir, "Betapa baik dan mulianya beliau sebagai seorang pemimpin rakyat."

Hari ini,
2 Mei 2017, saya bersama teman-teman mahasiswa beritikad untuk menemui beliau. Sedikit berdialog. Menyampaikan suara kami, mahasiswa. Kami ingin membantu. Mungkin beliau sibuk, sehingga sulit untuk turun langsung melihat keadaan pendidikan di Jawa Barat. Kami telah dengan saksama mengumpulkan data serta membuat kajian, sehingga beliau tinggal menerima dan membacanya. Tapi selain itu, kami juga membuat beberapa tuntutan, sederhana, mengenai transparani alokasi dana pendidikan di Jawa Barat yang tergolong tinggi.

Tapi pak, hari ini nampaknya bapak tidak berkenan menemui kami. Padahal, saya mengharapkan jabatan tangan yang sama eratnya dengan yang kemarin. Bahkan, kali ini ada barisan polisi yang menghalangi serta pagar tinggi yang tidak dibukakan untuk kami. Padahal tahun lalu pak, bapak membuka pagar itu selebar-lebarnya. 

Apa ini perihal baju yang saya kenakan pak? Apa ini perihal bendera yang saya bawa? Padahal saya manusia yang sama pak, yang bapak jabat erat tangannya tahun lalu.

Ini baru saya pak. Apa semua masyarakat juga mengalami hal yang sama? Mau tidaknya bapak bertemu kami tergantung baju yang kami kenakan. Apa itu arti keadilan pak? Padahal kami semua adalah sama, rakyat bapak. Kami membayar pajak yang sama. Kami hidup dan makan di atas tanah yang sama. Kami terikat pada aturan yang sama. Tapi sayang, mungkin bapak tidak mau menemui kami karena kami tidak memakai batik yang rapih.

Terima kasih pak, bapak menunjukkan kepada saya arti ketidakadilan.

May-isme

Tadinya mau nulis march-isme (a.k.a. marxisme). ga ada hubungannya sih tapiyaudah.

Sedih soalnya April has gone by. Tapi biasa ajasih, April itu abis tunangan sama mas tias. Seneng. etapi adi mikirin mau nikah tapi takut. Takut 2019 belom bisa lulus, takut ga jadi nikah atau apalah. Takut kalo udah nikah jadi ga bisa ngapangapain. Sedih. Tapi tetep mau nikah.

Ehterus sekitar tanggal 21-23 ikut HMI. Apa itu? Himpunan mahasiswa. Yang sama bikin pusingnya sama organisasi sebelah. Beda sih. Tapi ya gitu wong samasama organisasi kaderisasi. Kader.  –i-sa-si. Tapi yang ini kerjaannya mikir sama baca buku.  Nantideh nulis lagi tentang organisasi ini.

Bulan mei udah mau masuk bulan puasa. Ga kerasa ya. Baru aja bulan puasa kemaren jalan-jalan. Udah mau puasa lagi.

Terus artinya udah mau masuk semester baru. Ku senang ku bisa jalan-jalan. Dah ndak sabar. Kayaknya awal juli mau jalanjalan. Semoga ya.

Oia terus udah mau UAS jadi pasti diriku stress lagi.

Teruuusss udah mau masuk semester 5 artinya dah harus milih program kekhususan. Tadinya mikir mau pidana. Tapi mikir ulang. Terus mau hukum internasional biar bisa kuliah di belanda. Tapi katanya anak HI lama lulusnya. Selain itu, kalo mau kera di biro bantuan hukum pasti yang sering kepake anak pidana atau perdata. 

Yaudah gitu aja. Ga focus ini. Lagi nonton NatGeo. 

20 April 2017

Karena kamu

Bibo, tadinya aku mau nulis dengan baik dan benar. Dengan bahasa yang baik. Dengan menulis dari latar belakang-pendahuluan-sampai alasan kenapa aku yakin mau nikah sama kamu. Tapi susah. Karena aku sadar, bahwa aku nulis ini bukan buat dibaca mereka, tapi buat kamu.

Kamu tau, bahwa dari dulu aku ga pernah mau nikah muda. Karena takut susah. Takut ga bisa explore diri dan berkembang. Tapi kamu janji bahwa aku tetep boleh jadi diri aku kaya yang aku mau. Bahkan aku udah dapet izin buat S2, 2 tahun, mungkin ke luar negeri, kalo aku bisa cari schoolarship. Selain kamu, calon suami mana yang ngizinin?

Kamu tau bahwa aku pengen bisa jalan-jalan kemanapun aku mau, keliling indonesia. Atau beli tas mahal yang ratusan juta. Aku sekarang belum bisa cari uang sendiri, belum mampu. Dan kamu tau aku akan kerja keras buat mewujudkan itu semua. Kamu bilang, kamu akan ngizinin aku kerja. Aku bahagia masih bisa punya harapan buat mewujudkan mimpi aku waktu kecil.

Kamu tau bahwa aku mau pendidikanku setinggi-tingginya, sebaik-baiknya. Dan aku ga mau semua itu seakan sia-sia karena akhirnya aku hanya harus ada dirumah ngurusin keluarga. Aku bahkan ga bisa masak. Sering disindir sama orang lain, disuruh belajar. Tapi kamu tau aku ga bisa. Dan kamu tetep terima.

Dan kamu, dengan segala sifat toleransi dan pengertiannya, meng-overcome segala kekhawatiran aku. Bahkan lebih dari itu, you changed my mind. Even if you dont mean to.

Kamu yang bikin aku jadi manusia yang jauh lebih baik. Kamu doang yang ngambek mulu kalo aku aneh aneh, padahal ibu aja ga marah. Aku sampe sekarang masih suka ga nurut. Tapi aku dengerin kamu loh. Buktinya, aku sekarang makin rajin kuliah karena aku mau lulus cepet biar bisa cepet balik ke jakarta. Aku pake kerudung juga, salahsatunya, adalah karena, kalau nanti kita menikah, aku ga pantes membebankan dosa ke kamu kalo aku masih suka pake baju pendek. But seriously, jangan ngambek, i still wont listen to you. 

Kamu yang jauh jauh lebih baik daripada waktu kita pertama pacaran. Kamu ga pernah lagi ngatain aku lemah. Kamu lebih jarang ngatain aku jelek, walopun masih suka ngatain gendut. Kamu lebih perhatian, jauh. Gila kamu yang dulu boro boro perhatian, aku kemana aja kamu ga nanya, ga tau. Kamu yang sekarang lebih menyenangkan, ga marah marah mulu karena hal yang sepele. Kamu yang sekarang lebih bikin nyaman, iya, walopun aku suka ragu kamu dengerin aku apa ngga. Pokoknya sekarang aku tau kalo kamu sayang aku. Dan aku tau aku penting buat kamu. It makes me feel special and loved. 

Bukan cuma hal yang kamu lakuin, tapi hal yang aku tau akan kamu lakuin. Atau aku harap kamu lakuin.

Aku tau bahwa you are a hard worker. And i know, for sure, that you will give your best to your family. Aku percaya bahwa semua akan jadi baik-baik selama kita berdua mau give our best into this relationship. We, together, will get trough all ups and downs. 

Aku tau bahwa kamu akan jadi suami yang tidak membosankan. Iya. Soalnya kamu sahabat aku nomor 1. Kita bakalan travelling kemana-mana kan? Kalo kamu dapet cuti. Kalo kamu ga dapet cuti ya gapapa, ku yang jalan-jalan, uangnya dari kamu.

Aku tau bahwa kamu akan ngelindungin aku sama anak kamu nanti. Iya. Karena seorang pria dan imam harus loh itu ngelindungin keluarga. Kalo anaknya dijahatin sama orang, jahatin balik 2 kali lipat. Kalo anaknya dicolek, colek balik aja, tapi pake karbit. Aku tau bahkan kamu akan ngelindungin anak kamu nanti 100000 kali lipat. Pokoknya, kita bagi tugas, kalo abak kita kenapa-kenapa, kamu yang bales langsung, aku yang langsung nyiapin laporan ke polisi biar orangnya dipenjara. 

Aku tau bahwa kamu akan mendukung aku. Aku janji semua yang aku lakuin nanti akan berpengaruh baik sama anak. Biar anaknya bangga loh gitu punya ibu sekolahnya di belanda. Ku tau bahwa kita sama sama akan saling mendukung biar kita berdua jadi lebih baik. Jadi versi terbaik dari diri kita. 

Aku tau bahwa kamu ga akan kdrt atau poligami. Karena kalau kamu kaya gitu, tinggal aku laporin ke kantor. Kelar. Idup. Kamu.

Setelah mempertimbangkan dengan baik dan benar. Aku pada kesimpulan bahwa aku akan bahagia sama kamu, dan kita akan bisa membangun sebuah keluarga yang baik. Aku siap susah. Aku siap ditinggal-tinggal tugas. Aku siap kehilangan beberapa harapan aku, because you are my new purpose.

Oia. Kan udah tunangan. Kurang-kurangin nyebelinnya. Biar ga putus. Kalo putus nanti aku sedih. Gagal nikah sama orang yang aku harapkan bisa aku setrikain bajunya. Yaudah. Kapan kapan ke dufan lagi ya.

Nantikan episode 2 dari tulisan ini ya bo. Aku ngantuk sumpah. Babay

18 April 2017

On this point, I am exhausted. 

Here i told ya my playlist when i'm exhausted:
1. Float - Sementara
2. Efek Rumah Kaca - Desember
3. Fourtwnty - Aku Tenang
4. Tulus - Sepatu

9 April 2017

Kalau Aisyah blogging curhat, artinya besok UTS, sedang berkutat dengan banyak literatur, tapi bosen dan butuh melakukan hal lain.

Mau nulis soal tunangan dan nikah nih. Minggu depan, 15/04/2017 gue mau tunangan. Lamaran. whatever sama aja. Intinya, sama-sama janjian buat nikah nanti. Orang biasanya tunangan h-3 bulan nikahan. Kenapa? katanya kalo kelamaan suka malah ga jadi nikahnya. Padahal ga ngaruh juga kali ya? Sama aja orang juga pacaran ada resiko putus, sama kaya tunangan. Gue juga ga mau abis tunangan putus. Makanya sebelum tunangan ini, gue meyakini diri dulu kalo udah yakin mau nikah.

Kadang kepikiran juga sih. Menikah muda adalah slahsatu penyebab perceraian terbesar juga loh, mungkin di samping masalah ekonomi. Soalnya orang yang nikah muda itu.. Tepatnya, anak muda itu suka buru-buru dalam mengambil keputusan. Padahal, nikah means a lifetime commitment. 

Well. It's kinda hard to explain. No, when i decided to marry him, its not just about how much i love him, beause love might faded away. Well it's because I believe that he is the one i want to spent the rest of my life with. well, now i love him, with all my heart. And the other reason is, I know that he can make me a better person. He did. He dont leave me, no matter what. Hes not always here, but he is there on my hardest time. He loves his family, thats how i know that he will love our family. And i believe that he will be the best father my child could ever imagine. Oh, and the best of all is he willing to listen and learn. Oh, and he always his give his best work.

Never thought that i will marry a police man. And never thinking about marrying him because of his job. Duh nikah sama polisi artinya susah jalan-jalan jauh. Gapapa asal diijinin jalan jalan sama anak bapaknya ga ikut hahah. Ya bo? Nanti kamu yang cari uang aku sama anak yang ngabisin buat jalan-jalan naik gunung :p

Hm. the concern of this writings is, iya gue juga mikirin tepat ga sih nikah muda. Tapi gapapa juga ya namanya menikah untuk kebaikan pasti berkah. Pacaran lama-lama juga ga enak. Bisa putus. Kalo udah nikah kan ga bisa cere. Bisa sih. Tapi yaa. Ga akan deh. Ga mau.

Takut juga abis tunangan minggu depan malah gagal nikah. Tapi ya, tugas manusia kan adalah berusaha yang terbaik. Sisanya urusan Allah.

Sayang aku bo sama kamu. Percaya aku sama kamu. Percaya aku sama diri aku sendiri. Percaya aku bahwa kita bakalan bisa ngelaluin ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ sama-sama. Doain kuliahku dan semuany lancar ya. Semangat kerjanya. Barakallah

5 April 2017

WAH SAYA SIH KALO DITANYA PENGENNYA NGAPAIN YA PENGEN NAK GUNUNG AJA.

Elah naik gunung. paling apasih? Butuh fisik kan. Sama asal kuat mental aja ga minta pulang di tengah jalan. Pake ROP? Halah bikin ROP perjalanan singkat juga beberapa hari beres.

Tapi kuliah? Bah. KAU PIKIR GAMPANG KULIAH ? 

Duh gue udah mau mati. Kirain kuliah hukum gampang :( 

Kuliah ga kaya naik gunung. Naik gunung mau berapa hari, summit ga summit ya pulang. Kuliah, kalo ga bener ya ga lulus. Kalo kelamaan ga lulus ya di DO. Mati ga tuh.

Wah pengen banget bicara kasar aku. Sudah ga kuat mau mati saja. Semester 4 aja pusing. Gimana nanti skripsi. YA ALLAH BERILAH HAMBAMU KEKUATAN.

Udah ah. Intinya pengen naik gunung. Kalo aja.... rumah ga mahal. Makan ga bayar. Ngapain gue kuliah tinggi tinggi. Naik gunung aja sampe mampus. Ya gak.

Manusia, kalo hidupnya ga banyak tujuan, ga banyak pengen, gampang. Naik gunung aja terus. Cari duit makan sehari 50 rebu mah ngamen aja dapet. Ya? Tapi apa iya mau hidup begitu.

GUE MAU NAIK GUNUNG DAH LER. Fix Mei pokoknya harus naik gunung. Minggu ini UTS. Minggu depan UTS. Abis UTS lamaran. Minggu depannya ikutan apa itu semacam pendidikan apa penerimaan HMI. Minggu depannya atau minggu depannya lagi naik gunung. Mumet sama dunia ini. Dan karena mabok mabokan itu dosa dan ga baik dan mahal, jadi daku naik gunung saja.

udah gitu aja. Terima kasih

3 April 2017

What is Wrong? What is RIght?

What is wrong? And what is right?
Waahh disela-sela kuliah yang semakin padat, nampaknya organisasi itu masih menghantui pikiran saya. 

Begini, teman-teman saya kok ya bisa segalau itu? Nanti ikut. Nanti ngilang ngilang. Nanti bangga banggain nama organisasi. Nanti disuruh ngeSAR ga mau. Nanti ikut program. Nanti males program. Loh kok ya galau,

Lalu, banyak juga selentingan selentingan, "Banyak tuh orang hebat di organisasi itu." Iya sih. Tapi sepengelihatan saya, banyak juga yang biasa aja. Wah mungkin karena saya memang anaknya tidak aktif. Iya atuh. Saya mah bukan apa apa bukan siapa siapa.

Temen temen sudah ada yang sombong. Iya. Sombong. Baru punya ilmu sebesar itu aja sombong. Baru punya jasa sebesar itu aja sombong. Padahal, statusnya masih sama kaya saya. 

Selain itu, ga kebayang sama orang-orang disana yang ngeremehin kuliah. Yang nyuruh bolos kuliah buat program. Yang kuliah gampang bisa disambi. Wah memang dia sendiri udah pernah ngerasain kuliah? Lagian kan beda kampus beda pula polanya. Mungkin kampus dia yang ga kuliah aja bisa wisuda kali ya. 

Saya, yang masih 19 tahun sudah kebayang pengen jadi apa, pengen memberikan hidup yang layak untuk anak saya, dan sayangnya bukan anak orang kaya, ya harus usaha. Aduh, kalau kuliah saya ga beres saya mau jadi apa? Yang sarjana aja banyak yang nganggur. Saya ga bilang lulusan SMA ga bisa kerja, tentu bisa, tapi dengan taraf tertentu (pada umumnya), yang akan memberikan kualitas hidup sedemikian rupa juga pada anaknya.

Saya orang bodoh. Saya orang ga baik. Tapi insyaallah saya sudah mikirin gimana caranya usaha yang terbaik saat ini, untuk memberikan yang terbaik untuk anak dan suami saya nanti.

Saya orangnya ga suka bales dendam, tapi saya suka nungguin karma. Saya ga sabar, 5 tahun lagi, mereka yang meremehkan kuliah itu pada jadi apa ya? Saya ga sabar untuk berkembang dan berusaha sedemikian rupa uga hingga 5 tahun kedepan. Saya, ga suka balas dendam, tapi masih suka ngestalkin orang yang dulu pernah menyinggung saya, dan ketawa karena hidupnya ga kemana-mana ga berkembang.

Wah jadi manusia itu harus baik boy. Walaupun saya imannya ga bagus bagus amat, tapi insyaallah saya ga akan ngelakuin sesuatu yang dengan sengaja menyakiti, merugikan atau menyinggung orang lain. Takut malu kalau nanti orang itu hidupnya lebih baik dari saya.

Kembali lagi, Saya tadinya berdoa bahwa mereka yang selama ini meremehkan pilihan saya, akan melarat dan sengsara hidupnya beberapa tahun kemudian. Hanya berdoa. Biar saya bahagia tanpa balas dendam. Tapi, apa mungkin mereka yang benar dan saya yang salah?

Bahwa anak muda harus menggali potensi diri, mengabdi serta berkarya. Pendidikan bisa mengikuti. Rezeki bisa mengikuti. Apa mereka yang mengambil jalan yang benar dan saya salah?

Tapi saya kok orangnya sangat realistis ya, logikanya, seakan mereka membuang beberapa tahun di hidupnya. Misalnya gini, ini 2017.
  • Umur saya 19 tahun, mahasiswa semester 4. anggap saya fokus kuliah lalu lulus pada 2019. Setelah itu (insyaallah) menikah. Bila ada rezekinya, 2020 saya mengambil S2 selama 2 tahun. Kalau tidak, saya bekerja dari 2019 sambil berusaha mencari S2
  • Ada orang lain yang (misalnya) 23 tahun, entah tinggal skripsi atau sudah sarjana. Lalu orang lain itu mengabdi kepada organisasi (misalnya) 2 tahun. Setelah itu, melanjutkan hidupnya seperti biasa. Misalnya, berarti di amengabdi dari 2017-2019. 2019 mulai bekerja.
  • 5 tahun kemudian. Tahun 2022. Saya berumur 24 tahun. Kalau saya S2, kemungkinan pada 2022 saya sudah S1, S2 dan menikah. Bila saya bekerja, artinya saya sudah bekerja selama 4 tahun (dari 2019-2022)
  • 5 tahun kemudian. Dia berumur 28 tahun. Bila mulai bekerja pada tahun 2019, artinya dia sudah bekerja selama 4 tahun, sama seperti saya. 
  • TAPI. Dia di usia 28 tahun baru memiliki 4 tahun pengalaman kerja. Saya di umur 23 tahun memiliki 4 tahun pengalaman kerja.
  • Bukankah, sepenghitungan saya, dia menjadi lebih rugi?

Wah mungkin saya terlalu realistis. Tapi idealis juga ada batasnya.

Itu adalah sebuah foto yang saya dokumentasaikan sekitar Juli 2016, mengenai kegalauan hati saya mengenai sejauh mana saya akan mengikuti organisasi tersebut. Yang notabene harus mengorbankan (hampir) segalanya. Organisasi tersebut juga, tidak sepandangan secara ideologis dengan saya, bukan agama saya, bukan pula tempat dimana saya akan kembali (karena kembali adalah ke keluarga, menurut saya). Jadi, bukankah hal itu bukanlah apa-apa untuk saya, melainkan untuk kebahagiaan dan kebanggaan diri semata? Yang pasti, saya harus membaca tulisan Gie yang mencantumkan quotes tersebut, untuk memahami suasana hati dan lingkungan Gie saat menulisnya.

Kembali ke persoalan ini. Semua orang memiliki pilihan. Dan akan mengorbankan segalanya untuk mempertahankan keyakinannya. Keyakinan saya, adalah saya harus melakukan yang terbaik. Agar bisa menjadi seorang ibu yang memberikan contoh yang baik, serta taraf hidup yang baik bagi anak-anak saya kelak.

Yang sering saya 'kasihani' adalah mereka yang nampaknya, masih terlalu sering galau. Memilih pillihan hanya karena dipengaruhi. Orang-orang yang tidak memberikan waktu kepada dirinya sendiri untuk berdiam dan merenung. Berpikir. Menimbang. Mengukur. Kalau lagi marah, bilangnya capek ga mau lanjut. Kalau lagi senang, segalanya dilakukan untuk organisasi. Jangan cinta terlalu cinta, (hanya mengingatkan). Padahal kebanyakan mereka lebih tua dari saya, tapi kok ya jadi manusia seperti 'ngikut arus' dan ga pake pakem?

Oia, pilihan untuk melanjutkan kegiatan di organisasi kadang baik loh. Malah sangat baik. Untuk orang orang yang lulus SMA lalu masih bingung mau melanjutkan kemana, atau mau kuliah tapi tidak ada dana, jalan ini bisa jadi jalan dan tempat pendidikan yang baik. Daripada nganggur nganggur ga jelas dan ga berfaedah.

Ini salahsatu pandangan, sekaligus curhatan hati saya. Yang mungkin tajam nun menohok, tapi tentu tidak ditujukan kepada satu orang atau satu lingkungan yang spesifik. Dan setahu saya, kita semua bebas menuliskan pandangan dan pendapatnya, selama tidak mencederai hak orang lain. Jadi saya anggap, (terutama karena saya tidak mempost tulisan ini di social media saya), maka, tulisan ini adalah bebas untuk saya taruh di laman pribadi saya. 

19 Maret 2017

BIBOOO MAACI YAWW 3 TAHUNNYA SAMASAMA. AYAFLU

Bo.. Udah hampir 3 taun kita sama2. Dari 2014. Tanggal segini, 3 taun lalu, aku berhasil ngebuat kamu call aku setiap jam 8 malem. Aku seneng bisa ngobrol sama kamu. Dan lucunya, 3 tahun kemudian, hari ini, aku masih seneng ngobrol sama kamu. Walaupun sekarang kita udah tau banyak hal tentang satu sama lain dan suka bingung mau ngobrol apa.

Dari aku manggil kamu kakak sampe sekarang aku manggil kamu yang aneh aneh. Ibablah. Katoblah. Kudalah. Kunyitlah. Bukan karena aku udah ga respect kamu. Tapi karena kamu memang kunyit kesayanganku. Kuda kesayanganku.

Kita pacaran dari aku masih sma. Dari yang kamu diledekin karena pacarnya masih sma. Dari yang aku ga tau mau kuliah dimana. Proses aku les setiap hari dan belajar. Dari aku nangis nangis ga keterima undangan. Kamu yang nemenin aku. Sampe hari ini, ku udah semester 4 bo. Ga kerasa kita udah hampir 2 taun jakarta-bandung. Dan aku akan berusaha buat lulus cepet biar bisa cepet balik ke jakarta biar bisa deket sama kamu.

Makasih saat itu kamu memberanikan diri dan membulatkan tekad untuk ke cikuray nyusulin aku. Walopun ga jadi surprisenya. Tapi hari itu aku bahagia. Walopun ribet sama dinda kesurupan. Aku bersyukur aku ga tau malu nyariin kamu. Makasih. Aku masih inget kue ulang tahun yang kamu bawain. Yang akhirnya aku bagi bagi ke semua orang buat makan malem hehe.

Dari aku pengen masuk wanadri waktu sma. Lalu aku ikut kursus navdar. Ada kamu. Sampe aku persiapan seleksi. Keterima dan lalu ribet nyari alat kamu yang nemenin bolak balik ke senen. Aku mau berangkat pdw, ku recovery dan aku pelantikan juga kamu selalu ada buat aku. Recovery aku bobo kamu ngobatin kaki aku yang kutu air karena aku jorok. Besoknya kamu udah ga ada. Tapi aku ngerti, dan aku bahagia udah sempet ketemu kamu. Waktu pelantikan juga kamu disana walaupun kamu ga mau meluk aku. Aku akhirnya bisa nunjukkin ke kamu kalo aku bisa, dan aku ngga lemah. Aku kuat. Lalu aku program dan sampai satu titik aku ngerasa ini bukan jalan yang akan aku laluin. Karena aku punya prioritas lain.

Dari yang aku ngerasa kamu ga sayang sama aku karena kamu selalu bilang aku lemah dan jelek. Padahal kamu ga maksud. Dari kamu yang dulu kaya ga pernah perhatian dan nunjukkin kalo kamu sayang sama aku. Dari kamu yang dulu kaya ga mau membiarkan diri kamu sayang sama aku. Dari aku yang ga bisa ngertiin kamu. Dari aku yang dari dulu sampe sekarang masih suka nuntut banyak. Tapi sekarang, aku bahagia sama kamu. Aku bahagia sama hubungan kita. Kamu masih suka fail kalp romantis, tapi aku sekarang tau kalo kamu akan ngelakuin yang terbaik buat kamu.

Aku inget bunga dari kamu yang pertama. Tapi aku laper jadi aku nyariin nasi goreng. Atau yang kamu bawa bunga entah berapa batang yang putih sama yang merah. Atau bunga dari kamu buat acara graduation aku, yang kamu telat dateng. Atau bunga yang tiba tiba kamu beli di senayan waktu lagi macet. Aku inget semua. Dan aku yakin mungkin suatu saat nanti kamu bakalan ngasih aku bunga lagi di moment yang tepat.

Dari yang aku suka pake hotpants kemana mana dan ga peduli. Sampe aku sekarang kerudungan. Karena aku mau nikah sama kamu dan ga mau kamu dosa karena nanggung dosaku yang pamer aurat

Aku inget kamu ngajarin aku rappeling tapi kamunya galak. Maksa maksa aku turun terus padahal aku jatoh terus. Itu susah dan kamu nyuruh aku seakan itu gampang. Aku tau kalo kamu percaya sama aku kalo aku bisa. Dulu aku sebel digalakin sama kamu. Sampe akhirnya aku ngerti karena kamu mau bikin aku jadi hebat.

Aku inget kita suka ke dufan sampe punya annual pass buat setaun. Kamu ga pernah ke dufan. Padahal aku suka banget ke dufan. Disitu aku bahagia. Aku juga yakin kamu bahagia. Disitu kamu kalo lagi naik kuda kudaan ga kaya polisi. Dan aku seneng kamu menunjukkan sisi itu.

Dari yang kita sering banget ketemu karena deket sampe yang sekarang aku kalo mau ketemu kamu susah. Entah karena mahal, jarak atau waktu. Dulu aku bisa minta kamu bawain nasi goreng. Walopun kamu lamaaa banget kalo bawain nasi goreng bisa sampe 3 jam sendiri aku laper. Tapi sekarang aku ga ada yang bawain nasi goreng. Aku kalo mau makan malem harus beli sendiri.

Dulu kamu ga pernah mau pegangan tangan di muka umum. Atau dulu kamu suka marah marah kalo aku ga jelas sendiri lari lari atau loncat loncat. Sekarang kamu samanya sama kaya aku suka ga jelas sendiri. Aku seneng akhirnya aku punya temen lari larian. Dan aku seneng kamu udah mau pegang tangan aku.

Dulu kamu ga ngizinin aku main ke rumah kamu. Tapi abis tau rumah kamu aku malah sering main sendiri. Soalnya masakan mama kamu enak aku suka. Aku kan hampir ga pernah dimasakin ibu jadi aku seneng dimasakin sama mama kamu. Sekarang mama kamu bakalan jadi mama aku juga. Aku sayang sama mama kamu. Aku seneng keluarga kamu bakalan jadi keluarga aku. Aku seneng saat nanti kita nikah aku udah punya ponakan ganteng.

Makasih ya.. Udah berbagi semua cerita itu diatas. Dan banyak lagi cerita yang ga mungkin ditulis satu satu. Kamu adalah salahsatu hal terbaik yang ada di hidup aku. Aku bahagia. Dan aku banyak belajar dari kamu. 

Kamu yang bikin aku jadi orang yang lebih baik dan lebih dewasa. Dan karena kamu aku selalu berusaha jadi lebih baik dan lebih baik lagi.

Aku punya banyak hal yang ingin aku capai di masa depan. Dan aku yakin bahwa kamu adalah orang yang tepat untuk selalu menemani dan menguatkan aku. Yang akan ngingetin aku kalau aku salah jalan. Dan yang akan membimbing aku untuk jadi perempuan yang pantas untuk hidup sama kamu di dunia bahkan di akhirat nanti.

Bo aku belum bisa jadi perempuan yang sempurna kebaikannya. Dan mungkin ga akan pernah. Makanya aku butuh kamu buat selalu ngebimbing dan ngingetin aku.

Aku mau nikah sama kamu karena aku percaya bahwa aku bakalan bahagia terus sama kamu. Bahwa kamu adalah laki laki yang tanggung jawab dan ga akan ninggalin aku seenaknya. Aku juga percaya bahwa kamu akan selalu ngedukung aku dalam hal yang baik. Dan aku  percaya bahwa kamu akan jadi pembimbing dan imam yang baik buat aku dan mungkin nanti anak anak aku. Aku percaya bahwa dengan menikahi kamu, aku akan memberikan sosok ayah yang baik buat anak anak aku.

Makasih ya untuk 3 tahun ini. Makasih untuk mau bertahan menghadapi semua kejelekan aku, dan kesalahan aku yang diulang2 terus.

Bulan depan insyaallah kita lamaran. Satu langkah lebih deket. Semoga setelah proses itu, kamu yakin atas pilihan kamu dan ga akan nyesel sama yang kamu pilih. Aku janji akan berusaha biar kamu ga nyesel milih aku.

Aku sayang sama kamu. Dan aku bakalan sayang sama kamu seterusnya.

18 Maret 2017

Man's figure

There's a saying, "dad is every daughter first love."

Mungkin begitu buat sebagian orang, kaya sarita atau della yang deket sama ayahnya. Tapi ngga buat sebagian (dan banyak) orang lain. Mulai dari yang dari kecil ga punya ayah, yang ayahnya kdrt, yang ayahnya selingkuh, yang ayahnya sibuk kerja. Kebanyakan hidup anak itu diisi sama ibunya aja.

Mungkin anak itu tumbuh dengan baik2 aja. Tapi mungkin juga, suatu saat nanti saat dia mau cari pendamping hidup, ada satu atau beberapa masalah yang muncul. Terutama, dia ga sadar betapa dia harus dihargai oleh laki2. Bahwa dia harus diperlakukan dengan sopan. Dan bahwa dia pantes dapet laki2 baik. Atau masalah lain mungkin adalah soal kepercayaan, dia ga percaya sama laki2 untuk sesuatu yang berhubungan dengan komitmen.

Wah untuk saya sendiri, alhamdulillah saya menemukan sosok laki-laki waktu saya SMA. Mungkin ga baik pernah emotionally ketergantungan. Atau jadi kaya mendewakan. Tapi buat saya, Om Rudi Black dan Andi 'Akdov' Aziz udah cukup jadi contoh laki2 buat saya. Mereka jauh lebih tua, naknya aja seumuran sama saya mungkin, makanya udah saya anggap kaya bapak sendiri. Satu hal yang saya inget, adalah saya ngerasa bangga kalo Akdov nguyek2 pala saya karena menurut dia saya ngelakuin hal yang aneh atau lucu atau bahkan bikin dia bilang 'ck ck'. Atau betapa om black selalu manggil saya (dan temen2) dengan panggilan neng. Saya berasa jadi kaya dipanggil nak. Wah mereka pria hebat.

Oia berhubungan juga menurut saya sama masa lalu saya yang beberapa kali ngalamin hal yang ngga ngenakin dari laki2. Bukan masalah diputusin, diselingkuhin atau apa ya. Tapi soal berhadapan dengan pedophille dari waktu saya tk. Wah pengalaman yang luar biasa loh. Untuk beberapa lama, saya ngerasa super kotor. Iya saya jijik sama diri saya sendiri. Saya pernah juga loh ngerasa bahwa saya ga pantes buat dihargai. Atau memang sayanya yang bitchy ya makanya saya diperlakukan kaya gitu? Saya ga ngerti deh.

Dan lalu pacar pertama saya juga begitu. Dia 5 tahun lebih tua dari saya. Dan melakukan hal yang ngga ngenakin juga. Saya jadi makin yakin mungkin yang salah adalah diri saya. Atau hal yang lalu ngebuat saya jadi milih laki2 yang salah. Atau memang orangnya aja yang bangsat ya.

Sakit loh. Itu pengalaman yang susah banget buat di-move-on-in. Yaa sampai smp kelas 3 mungkin masih suka sedih kalo inget. Sampe sekarang juga sih, tapi much much better.

Dan sekarang saya punya calon suami yang baik. Yang ngejagain saya. Yang menghormati saya. Dan saya yakin bahwa dia adalah laki2 yang patut dijadikan suami karena dia ya laki2. Dengan tanggung jawab dan kerja kerasnya. Dengan betapa dia menghargai saya dan ngga pernah macem macem. Eh selain itu saya percaya loh kalo dia akan jadi bapak yang baik. Karena saya, sebagai seorang wanita, tahu betul betapa pentingnya sosok laki2 baik dalam masa kecil seorang anak.

Here's for my daughter,
I will make sure that u feel save. And that you know that u r special, and wont let anybody make you feel bad about yourself. You are precious. You are mom and dad's diamond. You are beautiful and dont let anybody make you feel that you are not. You deserve to be threated right. If anybody try to do bad things to you, dad will stand for you. We wont let any boy misthread you. If anybody ever sexually harrashed you, i dont care who is he, mom will kick him hard right in the genital. And called the police. I dont care how expensive it is to bring him to the court. But first, lets pray that your dad didnt shot him first in the head or cut off his genital. And last of all, you can be whatever you want to be, and do whatever you want to be, mom and dad will always do our best to make it came true.

And for my precious son,
I loved you just as much i love your sissy. You have to be strong, yet gentle to the girls. You have your dignity and your pride. You will take more responsible, thats why you have to be strong. But you may cry. You may tell mom all your problem. You are mom and dads hero. We have faith in you. We know that you will be a great man someday. And we will accompany you all way long. Dont ever feel pessimistic. We grow you so you could be the man that every woman wanted. Dad will spent more time with you so you can learn from him, how to be a hero. If someone do bad things to you, mom will let you do the same to that person. Or if you can handle that, i will hold his hand in his back so you can punch him in the face.

So yes, i will make sure that my husband become a best dad my kids would wish for, so they grow up with strong and smart woman figure and stronger yet gentle man figure

9 Maret 2017

03/12

It's march already. It means that i have waste 2 full month and achieve (almost nothing).

Kinda forget have I told you yet, but im so sure that I am not going to keep doing... some stuff. Its not because I dont want to. The opportunity cost is too high. Its still haarddd. Cause I thought it could be my place and I belong there. Whoa, unfortunately, the fact is, I cant. I am not that 'idealist'. I am not willing to sacrifice my own future for some organization, or anything else. How could I? I even wont let my marriege stop my dream to chase law school abroad.

Cant imagine how can someone let go his/her life for some organization. Or maybe.. its his/her believe. Cause if you believe in something, you will do aything for it. Just like me, believing that I should give the best to my child, and rise them well. Or like me, believe that woman can do an can be everything. I'll be happy for them then. I wish that they could get what they want to achieve. They can learn, and do something for that organization.

Sometimes I feels like maybe I made a wrong choice. But the other time, I feels like I do the right things. I do this not just for myself, but also for my darling, my parents, and my future. No its not easy. But life is a choice. And yes I have to made my decission. 

(But I havent moved on yet)

(Oh JK, I have)

Maybe a few person wondering, what do I do now, as I have lot of free time.
1) Study. Study a lot. On this point on semester, I regret that I ever said that law school is easy. No its not. Maybe its not too hard to past the semester, but I want more. I want to undertand what I read. I want to do my best. My GPA is less than 3.5, and I need 3.5 to get a master schoolarship. So yes, I studied until 11 pm everynight.

2) Joining one or two intra-campus organization. I signed up for Student Executive Board, and Im rejected. Then I signed up for Student Council in my faculty. I make it. And now Im trying to do the right things. Or.. Im not really sure is it the right things. 

3) Planning my marriage.. and... engagement. Yay. Im going to engaged next month. So happy because now its one step closer to my marriage. Never thought that I would married so young. 

4) Paying for my car. Still do my best to earn money. On progress.

5) Preparing my master, and try to make a second plan. I planned to get Air and Space Law master degree in Leiden University (Netherland), or McGill University (Canada), or Queensland University (Australia). Orr, if I cant make it, planned to take Maritime Defence. Whoa Its a big things for me. Dont know if I can really do that, but I have to try it, right? Havent think what will I take if I have to take my master here, in Indonesia.

So yes, I can find plenty things to do.

I hope that this month I can achieve something, so I aint just wasting my time.

Cheers xoxo