Dewa Zeus
Zeus adalah nama seorang dewa Yunani kuno pemimpin para dewa, penguasa Olimpus, dewa iklim dan cuaca. Dalam bahasa Latin disebut Iopiter sedangkan dalam bahasa Sansekerta disebut Dyaus-pita.
Dalam mitologi, Zeus adalah Dewa Pemimpin yang bertahta di Olympus. Ia menikah dengan adik perempuannya, Dewi Hera. Zeus membagi dunia menjadi tiga dan membagi dunia-dunia tersebut dengan kedua saudaranya, Poseidon yang menjadi Dewa Penguasa Lautan, dan Hades yang menjadi Dewa Penguasa Alam Kematian.
Dewi Hera
Hera dikenal sebagai istri dan saudara perempuan dari Zeus. Hera adalah dewi Pernikahan. Ia digambarkan sebagai dewi yang penuh keagungan dan penuh hikmat. Sering ditahtakan dan dimahkotai dengan polos (mahkota berbentuk silinder tinggi), yang hanya dikenakan oleh beberapa dewi-dewi besar.
Dewa Ares
Ares merupakan dewa perang dalam mitologi Yunani. Dalam mitologi Romawi, ia dikenal dengan nama dewa Mars. Ia memiliki 2 pengawal yaitu Phobos dan Deimos. Nama Mars menjadi salah satu planet yang dekat bumi dan nama bulan Maret merupakan persembahan baginya.
Dengan nafsu untuk menghancurkan secara bengis dan kejam pada legendanya, merupakan cerminan sifat manusia yang paling buruk.Ares bukanlah pahlawan, ia tidak lebih merupakan pengecut yang lari dari medan laga saat terluka. Kini, berabad-abad setelah kejatuhan Troya, Ares masih menebarkan bayang-bayangnya diseluruh dunia. Nafsunya akan kehancuran dan kepedihan bergema di sepanjang zaman.
Dewa Hephaestus
Dikenal dengan nama Vulkan di mitologi Romawi. Ia adalah putra pertama dewa Zeus dengan dewi Hera. Ia adalah dewa api, tukang kayu, penempa besi, pengrajin senjata dan ahli menciptakan objek-objek yang sangat indah. Ia juga menciptakan istana, makam dan baju de wa-dewi, seperti: halilintar Zeus dan baju baja Athena. Hephaetus yang baik hati telah melimpahkan keindahan dan keahliannya pada umat manusia. Watak lemah lembutnya nampak dalam detil desain artistik dan pertasi manusia yang besar terhadap seni.
Di atas gunung Olympia, semua dewa lain berparas tampan kecuali Hephaestus. Menurut legenda, karena ada perselisihan, Zeus melemparkan Hephaest us ke bumi dan membuat kakinya menjadi pincang selamanya.
Dewa Dionysus
dalam mitology yunani Dionisius adalah dewa anggur yg selalu membuat keonaran,kekerasan dan kejahilan. Satu-satunya dewa yang memiliki orang tua manusia adalah Dionysus. Anugerah ajaibnya, air suling buah anggur adalah pembawa kegembiraan maupun penyebab kegilaan. Ciptaannya yang memabukkan itu bisa membuat heboh peminumnya dan juga menyulut kekacauan akibat mabuk.
Pada masa kuno, pemujanya berkumpul di hutan dan menari untuk menghormatinya dan minum hingga mabuk. Prajurit Troya ingin terbebas dari kegelisahan dengan ramuan mujarabnya. Sungguh, itulah kenyataannya sepanjang zaman sampai saat ini.
Dewi Demeter
Demeter dalam mitologi Yunani merupakan sebutan untuk dewi kesuburan. Konon, Demeter merupakan putri dari Kronos dan Rhea yang sewaktu bayi sempat ditelan bulat-bulat oleh Kronos. Keunikan dari Demeter adalah kecintaannya dalam mengajari manusia bercocok tanam. Di rambut Demeter terdapat jalinan dari bulir-bulir padi yang menunjukkan identitasnya sebagai dewi kesuburan.
Ada beberapa kisah tentang Demeter yang mengajarkan tentang moral yang baik, salah satunya adalah kisah Erisikton yang dikutuk untuk menjadi lapar sampai mati. Yang menarik adalah ternyata Indonesia, khususnya Jawa, memiliki sosok dewi yang mirip dengan karakter Demeter yaitu Dewi Sri yang dikenal sebagai dewi kesuburan.
Dewa Poseidon
Disebut juga pontus (namanya berarti laut dalam bahasa yunani kuno) dia adalah Dewa Penguasa Laut. Poseidon memiliki senjata berupa triden yang bisa menyebabkan banjir dan gempa bumi. Poseidon juga memiliki kendaraan yang ditarik oleh Hippopocamus (makhluk setengah kuda setengah ikan).
Di beberapa cerita, Pontus adalah anak dari Gaia, ia keluar dengan sendirinya tanpa pasangan (ayah). namun dalam cerita lain, Pontus adalah salah satu dari anak-anak perkawinan antara Ether dan Emera. Dan pada cerita selanjutnya, Pontus juga berpasangan dengan Gaia dan memiliki keturunanya sendiri. yaitu Ceto, Eurybia, Phorcys, Nereus dan Thaumas. Tapi di sebagian kecil cerita, Poseidon beristrikan Amphitrite dan memiliki anak bernama Triton.
*membingungkan
Dewa Hermes
Hermes adalah salah satu dewa dalam mitologi Yunani, yang dianggap sebagai dewa keberuntungan, dewa pelindung bagi kaum pedagang, dan juga dewa pengirim berita. Dalam mitologi Romawi, ia disebut juga sebagai Mercurius. Hermes adalah anak Zeus dan Maia. Menikah dengan Aphrodite lalu memiliki anak bernama Eros.
Cirinya adalah tubuh yang mungil yang selalu mengenakan topi bersayap dan juga sandal bersayap, sangat cepat dalam berkata-kata dan juga berlari. Ia merupakan dewa penolong bagi Odiseus ketika terjebak pada sebuah pulau. Hermes menjabat sebagai pembawa pesan Zeus dan pemandu bagi roh yang menuju neraka. Hermes memiliki tongkat yang disebut Caduceus.
Dewi Athena
Athena adalah Dewi kebijaksanaan, strategi, Keterampilan Rumah Tangga dan Perang. Athena adalah seorang dewi perang bersenjata dan selalu digambarkan sebagai seorang perempuan hampir dewasa. Athena sangat menyukai kota. Kota favoritnya adalah Athena, seperti namanya, dan dimana kuilnya, Parthenon, masih berdiri sebagai salah satu keajaiban dunia.
Menurut legenda, ia muncul dalam keadaan dewasa lengkap dengan baju baja, sebagai anak Zeus. Dari semua anaknya, Zeus memilih Athena sebagai pembawa tameng dan halilintar. Musuh yang dhasyat bagi Troya, ia berperang di pihak prajurit Yunani. Tapi saat Troya jatuh dan Yunani mencemari kuilnya, ia menuntut balas. Dia meminta Poseidon menurunkan badai yang mengacaukan pulangnya kapal-kapal Yunani.
Di legenda lain Pallas dianggap ayahnya, maka ia sering diberi gelar Pallas Athena.Athena adalah adik dari Ares sang dewa perang. Athena terkenal akan belas kasihannya pada manusia saat para dewa yang sewenang-wenang berkuasa. Dia pernah membunuh Medusa dan meletakkan kepalanya pada sebuah perisai yang dinamakan “Perisai Aegis”.
Dewi Artemis
Artemis, Dewi Berburu. Merupakan dewi suci bagi pemburu dan pelindung kaum muda yang dengan tenang mengatur tempat-tempat bumi yang liar. Ia sangat terampil dalam memanah dan ia selalu membawa busur perak dan anak panahnya.
Artemis merupakan putri dari Zeus, serta istrinya Leto. Waktu itu Leto harus melahirkan di pulau yang belum pernah disentuh oleh matahari sebab dikutuk oleh Hera yang murka kepada Zeus. Zeus kemudian mengangkat sebuah pulau dari dasar laut yang belum disentuh sinar matahari, Ortygia. Leto pun melahirkan di pulau tersebut. Artemis lahir pertama pada bulan keenam. Ia lalu membantu ibunya melahirkan Apollo, yang lahir pada bulan ketujuh (?). Mungkin oleh sebab inilah Artemis disebut juga sebagai dewi kelahiran.
Kini peninggalan Artemis terlihat pada wanita yang menentang tradisi dan menjalani hidup yang lebih individual dan bebas. Secara samar diceritakan, bahwa ia masih berdiam di hutan.
Dewi Luna Selena
Luna, dewi bulan yang pucat, tiap malam melintasi angkasa dari istana emasnya di timur dengan mengendarai keretanya yang dihela dua ekor sapi jantan bertanduk sabit.
Dia memberikan cahayanya yang lembut keperakan bagi bumi di malam hari. Dalam perjalanan dia selalu disertai bintang-bintang yang dipimpin oleh Vesper, Bintang Senja. Kala fajar menyingsing, bersama mereka dia akan menuju ke Sungai Ocean di sebelah barat dan kembali ke istananya di timur dengan mengendarai perahu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar